Percaya atau tidak, saat berada di garis antara hidup dan mati, maka tak ada lagi yang kita pikirkan selain bekal terbaik untuk akhirat kelak.
Materi? Tidak.
Uang? Tidak.
Rumah? Tidak.
Mobil? Tidak.
Saldo rekening? Tidak.
Semuanya akan ditinggal di dunia.
Bekal kematian kita, ya amalan-amalan kita...
Sebeerapa taqwa kita pada-Nya?
Seberapa taat kita pada aturan-Nya?
Seberapa rajin kita ibadah kepada-Nya?
Seberapa gemar kita menginfakkan harta di jalan-Nya?
Seeberapa banyak amal kebaikan yang dilakukan dengan niat karena-Nya?
...dan amal-amal sholeh lainnya.
Termasuk, seberapa sering kita beristighfar menyesali dosa-dosa masa lalu yang pernah kita perbuat?
Yuk, kita basahi lidah kita dengan istighfar. Sesali perbuatan-perbuatan dosa kita di masa lampau. Karena ajalmu tak menunggu taubatmu...